Mengerjakan soal-soal Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) dengan efektif menjadi kunci agar kamu bisa menjawab lebih banyak soal dan mendapatkan nilai maksimal.
Itulah sebabnya kamu harus mengetahui dan berlatih mengerjakan soal-soal yang akan diujikan sehingga kamu jadi tahu cara terbaik agar bisa menyelesaikan ujian tepat waktu.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar bisa mengerjakan TPS UTBK SNBT dengan efektif, berdasarkan tipe soalnya.
Tes Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis
- Tipe Soal Pemahaman Isi Bacaan
Pemahaman bacaan biasanya berkaitan dengan soal-soal yang diambil dari sebuah teks, bisa berupa artikel atau potongan artikel yang terdiri dari beberapa paragraf.
Untuk menghemat waktu, sebaiknya jangan langsung membaca seluruh artikel atau teksnya. Sebaiknya, baca dulu soalnya. Soal-soal tipe ini seringkali hanya mengarah pada bagian atau paragraf tertentu dari bacaan.
Misalnya, jika bacaan terdiri dari 8 paragraf, butuh waktu cukup lama untuk membaca semuanya. Namun, jika yang ditanyakan hanya informasi dari paragraf ketiga, tentu saja itu akan membuang-buang waktu, bukan?
- Tipe Soal Penalaran Kebahasaan
Dalam soal tipe penalaran kebahasaan, kamu akan diuji tentang penggunaan kaidah penulisan bahasa Indonesia yang benar, seperti yang terdapat dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) dan PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia).
Contoh soal yang mungkin muncul adalah seperti ini:
“Kata ‘menganalisa’ pada paragraf ke… dapat diganti dengan…”
Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk lebih banyak membaca artikel guna memperluas kosa kata dan meningkatkan pemahaman tentang PUEBI.
Tes Pengetahuan dan Pemahaman Umum
Sama halnya dengan tipe soal Pemahaman Bacaan, untuk menjawab soal-soal pada subtes ini, lebih efektif jika kamu langsung membaca soal terlebih dahulu, daripada membaca teks atau artikel secara keseluruhan.
Jika pertanyaannya berkaitan dengan gagasan, pastikan kamu bisa mengetahui dengan jelas di mana letak inti pembahasan dalam bacaan tersebut. Perhatikan juga hubungan antar kalimat dan antar paragraf, apakah gagasan utama ada di bagian awal, akhir, atau tersebar di seluruh teks.
Selain itu, penting juga untuk melatih diri dalam mencari kata-kata yang sesuai dengan kaidah PUEBI, seperti mengenali kata-kata baku atau penggunaan tanda baca yang tepat.
Oleh karena itu, jika kamu menemukan sesuatu yang terasa aneh atau tidak sesuai, baik itu kata maupun tanda baca, jangan ragu untuk memeriksanya di KBBI daring.
Tes Penalaran Umum
- Tipe Soal Kesesuaian Pernyataan
Kunci utama dalam mengerjakan soal kesesuaian pernyataan adalah ketelitian dan penalaran.
Untuk menentukan apakah suatu pernyataan sesuai, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah membaca dengan cermat dan cepat. Tidak perlu membaca keseluruhan teks secara mendetail, cukup fokus pada pernyataan-pernyataan yang terdapat dalam pilihan jawaban.
Perhatikan kata kunci dalam setiap opsi jawaban, kemudian cari kalimat dalam teks yang memiliki makna serupa.
Jawaban yang benar bisa berupa pernyataan yang ditulis dengan kata-kata yang sama persis seperti dalam teks atau memiliki makna yang sejalan dengan isi teks.
- Tipe Soal Simpulan Logis
Seperti pada kategori soal kesesuaian pernyataan, menjawab soal simpulan logis juga memerlukan ketelitian dan penalaran yang baik.
Untuk menentukan simpulan yang paling mungkin benar, langkah pertama yang harus dilakukan adalah membaca dengan cermat dan cepat. Tidak perlu membaca keseluruhan teks secara mendetail, cukup fokus pada paragraf yang menjadi pertanyaan dalam soal.
Pastikan untuk mencocokkan kalimat dalam pilihan jawaban dengan pernyataan-pernyataan yang terdapat dalam teks agar simpulan yang dipilih benar-benar sesuai dengan informasi yang diberikan.
- Tipe Soal Penalaran Analitik
Dalam mengerjakan soal-soal perbandingan yang biasanya ditandai dengan kata-kata seperti “lebih” atau “daripada”, cara termudah untuk menemukan jawabannya adalah dengan menggambarkan atau menuliskannya secara sistematis.
Jika memungkinkan, buat sketsa sederhana atau urutan angka berdasarkan nilai tertinggi hingga terendah untuk memperjelas hubungan perbandingan dalam soal.
Selain itu, jika soal melibatkan tokoh dalam bacaan, kamu bisa menggunakan inisial nama mereka agar lebih mudah memahami posisi atau perbedaan yang disebutkan.
Sementara itu, untuk soal yang mengandung kata-kata seperti “sementara” atau “semua”, penting untuk memahami maknanya dengan benar.
Kata “sementara,” “sebagian,” “beberapa,” “ada,” atau “mungkin semua” menunjukkan bahwa pernyataan tersebut tidak mencakup keseluruhan, melainkan hanya sebagian atau minimal satu anggota dari kelompok yang disebutkan.
Sebaliknya, kata “semua” atau “setiap” berarti mencakup seluruh anggota tanpa ada pengecualian, sehingga kesimpulan yang dibuat harus benar-benar sesuai dengan arti kata tersebut.
- Tes Pengetahuan Kuantitatif
Tes ini menguji pemahaman tentang konsep matematika dasar, seperti aljabar, fungsi, geometri, statistika, dan peluang.
Untuk menguasai jenis soal ini, penting untuk berlatih secara rutin. Semakin sering mengerjakan latihan soal, semakin tinggi ketelitian kamu dan semakin mudah mengenali pola soal yang mungkin muncul.
Selain itu, strategi yang bisa diterapkan adalah memulai dari soal yang paling mudah terlebih dahulu agar waktu pengerjaan dapat digunakan secara lebih efisien.
Tips Lain yang Bisa Dilakukan
Selain tips berdasarkan jenis soalnya, berikut adalah beberapa tips lain yang juga bisa kamu lakukan agar bisa mengerjakan soal UTBK SNBT dengan efektif.
- Jangan terlalu lama fokus pada satu soal
- Hindari menumpuk pertanyaan
- Mengikuti tryout UTBK
- Sering melakukan latihan soal
Semoga dengan tips-tips di atas, kamu bisa menjalani tes UTBK SNBT dengan sukses, ya.
~Febria