Bagi kamu yang suka dengan makeup dan tertarik dengan industri pembuatannya, sekarang ada jurusan kuliah yang khusus belajar mengenai hal tersebut. Institut Teknologi Sumatera (ITERA) resmi membuka Program Studi Sarjana (S1) Rekayasa Komestik pertama mereka di Indonesia.
Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan brand makeup Wardah. Nah, pendirian Prodi Rekayasa Kosmetik ini merupakan hasil kerja sama antara ITERA dengan PT Paragon Technology and Innovation (PTI), yang dikenal dengan beberapa brand kosmetik mereka seperti Wardah, Make Over, dan Emina.
Mereka memulai kolaborasinya sejak 2019 yang bertujuan untuk mendirikan program studi fokus di bidang kosmetik. Akhirnya, pada 24 Mei 2022 telah terbit dan disahkan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 337/E/O/2022 tentang Izin pembukaan Program Studi Rekayasa Kosmetik program sarjana pada ITERA.
Ada Banyak Mata Kuliah Pilihan
Saat ini, Prodi Rekayasa Kosmetik berada di bawah Jurusan Teknik Produksi dan Industri (JTPI) sub Jurusan Teknik Proses Hayati (JTPH).
Menurut Plt. Kepala Jurusan Teknik Produksi dan Industri ITERA Prof. Dr. Ir. Deny Juanda Puradimaja, DEA., fokus pembelajaran di prodi ini adalah proses pembuatan dan pengembangan kosmetik dimulai dari hulu hingga ke hilir.
Selain itu, Prodi Rekayasa Kosmetik ITERA juga menawarkan spesialisasi ilmu kerekayasaan, formulasi, analisis, pengembangan dan pemasaran produk kosmetik yang tidak ada di institusi lainnya di Indonesia.
Ada beberapa mata kuliah pilihan yang disediakan di jurusan ini, yaitu:
- Asupan dan Suplemen Kosmetik
- Manajemen Industri Kosmetik
- Polimer Kosmetik
- Perilaku Konsumen
- Sistem Penghantaran Kosmetik Terbarukan
- Sensor Kosmetik
- Uji Klinis dan Keamanan Kosmetik
- Data Analisis
Ini dilakukan agar tujuan ITERA untuk menghasilkan lulusan yang menjanjikan, seperti analis laboratorium kosmetik, peneliti, wirausahawan, dan berbagai profesi lainnya, bisa tercapai.
Selain itu, mahasiswa juga diarahkan untuk dapat memiliki produk yang akan dikembangkan setelah lulus. Ini membuat mereka tidak hanya membuat skripsi, tetapi juga memiliki kebanggaan dengan menciptakan produk kosmetik sendiri.
Mata Kuliah Khusus yang Diberikan
Berikut adalah daftar mata kuliah khusus yang diberikan kepada mahasiswa Prodi Rekayasa Kosmetik di ITERA.
Semester 1
- Sains dan Teknologi Kosmetik Tropika
Semester 2
- Anatomi Fisiologi
Semester 3
- Kimia Organik
- Regulasi Kosmetik
- Eksipien Kosmetik
- Dasar Formulasi Kosmetik
- Praktikum Dasar Formulasi Kosmetik
- Mikrobiologi Kosmetik
- Praktikum Mikrobiologi Kosmetik
- Dasar Teknik Industri Kosmetik
- Biokimia
Semester 4
- Kosmetik Fisik
- Praktikum Kosmetik Fisik
- Teknik Pemisahan Kosmetik
- Praktikum Teknik Pemisahan Kosmetik
- Dermatologi Kosmetik
- Kimia Analisis Kosmetik
- Praktikum Kimia Analisis Kosmetik
- Unit Operasi Industri Kosmetik
Semester 5
- Rancangan Penelitian Kosmetik
- Kosmetik Bahan Alam
- Praktikum Kosmetik Bahan Alam
- Teknologi Formulasi Kosmetik
- Praktikum Teknologi Formulasi Kosmetik
- Parfum
- Desain Pabrik Kosmetik
- Kimia Kosmetik Instrumental
- Praktikum Kimia Kosmetik Instrumental
Semester 6
- Sistem Jaminan Kosmetik Halal
- Perawatan Rambut dan Kuku
- Perawatan Kulit
- Praktikum Perawatan Kulit
- Kosmetik Dekoratif
- Praktikum Kosmetik Dekoratif
- Kewirausahaan & Pengembangan Bisnis Kosmetik
- Teknik Pengemasan dan Penyimpanan Kosmetik
Semester 7
- Evaluasi Produk Kosmetik
- Industri Kosmetik Berkelanjutan
Prodi Rekayasa Kosmetik ITERA ini mulai menerima pendaftaran mahasiswa baru melalui beberapa jalur penerimaan mahasiswa pada 2022, yaitu Seleksi Mandiri SMMPTN-Barat, Ujian Saringan Masuk Prestasi Khusus (USM-PK), dan Ujian Saringan Masuk Prodi Baru.
Diharapkan Bisa Memajukan Kosmetik Dalam Negeri
Rektor ITERA Prof. Dr. – Ing. Drs. Ir. Mitra Djamal, IPU., mengatakan bahwa pendirian Prodi Rekayasa Kosmetik di ITERA merupakan respon pihak kampus mengenai kebutuhan sumber daya manusia (SDM) terampil di bidang kosmetik yang mulai banyak dibutuhkan.
Berdasarkan data dari Kementerian Perindustrian, permasalahan krusial dari industri kosmetik di Indonesia adalah kuatnya gempuran produk kosmetik dari luar negeri yang mendominasi pasar nasional.
Apalagi 90% industri kosmetik dalam negeri masih mengandalkan bahan baku impor, sedangkan persediaan sumber daya alam di Indonesia sangat melimpah untuk dimanfaatkan sebagai bahan baku produk kosmetik.
Untuk itulah ITERA dan beberapa brand kosmetik terkenal di Indonesia merasa negara ini sudah sangat membutuhkan tenaga terampil dan ahli yang dapat memanfaatkan potensi tersebut.
“Indonesia masih cukup tertinggal jauh perkembangan industri kosmetik dari negara lain karena masih kurangnya SDM yang mumpuni. Oleh sebab itulah ITERA bersama PT Paragon Technology and Innovation hadir untuk membentuk SDM yang siap guna,” ujar Rektor ITERA.
Ia menambahkan, pendirian Prodi Rekayasa Kosmetik ITERA juga didorong potensi sumber daya alam (SDA) yang melimpah di Indonesia, khususnya di Sumatera. Potensi ini perlu dimaksimalkan lagi agar mampu memberikan manfaat dan kesejahteraan bagi masyarakat Sumatera dan Indonesia.
Prof. Deny juga mengatakan, pencapaian kompetensi lulusan menjadi salah satu faktor kunci dalam memberikan bimbingan yang terbaik bagi mahasiswa Rekayasa Kosmetik ITERA.
Itulah sebabnya jurusan ini menyediakan dosen-dosen muda yang energik dengan latar belakang pendidikan dan bidang penelitian yang mendukung agar para lulusannya kompeten dan siap berkarya di dunia kosmetik Indonesia.
Jadi, apakah kamu tertarik untuk kuliah di Prodi Rekayasa Kosmetik ITERA?
~Febria