Sinotif beradaptasi dari offline menjadi online. Sumber: Dokumentasi Sinotif.

"Beradaptasi atau mati. Itulah rumus dalam menghadapi disrupsi apapun khususnya disrupsi digital".

 

Begitu pesan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dalam tulisan yang diunggah di akun Instagram pribadinya beberapa hari lalu.

Pesan yang diunggah pak gubernur di acara West Java Digital Service International Festival ini menarik. Bukan hanya karena menjelaskan sistem digitalisasi proses dan manajemen pembangunan yang mempercepat pelayanan publik dan mengurangi potensi korupsi.

Nah, yang menarik, Ridwan Kamil menunjukkan sebuah disrupsi, di mana pidato yang dia bacakan di acara itu, disusun oleh mesin Artificial Intelligence (AI). 

Kata dia, cukup tulis beberapa kata kunci, maka dalam hitungan menit, 4 lembar susunan pidato oleh Ai sudah bisa dibacakan. "Itulah salah satu contoh disrupsi digital hari ini," ujarnya.

Sekadar menginformasikan, disrupsi merupakan masa terjadinya inovasi dan perubahan secara masif. Masifnya inovasi itulah yang bisa mengubah berbagai sistem dari pola lama ke baru. Bercermin dari definisi itu, mau atau tidak mau, siap atau tidak siap, kita akan menghadapi era disrupsi, utamanya di bidang digital yang pasti  terjadi.

Pandemi Covid-19 yang terjadi tanpa kita pernah duga sebelumnya, telah mempercepat terjadinya era disrupsi itu. Kita yang selama bertahun-tahun terbiasa beraktivitas secara offline, dipaksa berubah dan beradaptasi dengan aktivitas yang serba online.  

Hampir semua hal kini berbasis online. Dari pelayanan publik di pemerintahan, rapat pekerjaan, membeli kebutuhan sehari-hari, hingga belajar mengajar di sekolah dan lembaga bimbingan belajar. Semuanya kini serba online.

Pertanyaannya, setelah pandemi kini mereda dan banyak aktivitas kembali dilakukan secara offline seperti semula, apakah kita masih perlu melakukan aktivitas online?  

Saya yakin, akan ada banyak orang yang tanpa ragu menjawab perlu. Pandemi memang mereda, tetapi bukan berarti kebiasaan beraktivitas secara online yang dilakukan selama pandemi, juga ikut lenyap.

Sebab, ada banyak orang yang sudah merasakan kemanfaatan dari  beraktivitas secara online. Semisal agenda rapat pekerjaan. Kini banyak orang tidak lagi menggelar meeting di kantor seperti era offline dulu.

Mereka merasa lebih nyaman bila rapat digelar lewat Zoom Meeting karena dianggap jauh lebih efektif dan efisien. Toh, yang penting esensi dari rapat tercapai. Bukan soal selalu bertemu tatap muka.  

Bimbel Online Punya Banyak Keunggulan

Selain aktivitas rapat secara online yang disukai banyak orang karena kemanfaatannya, belajar secara online lewat bimbingan belajar (bimbel), juga menjadi pola baru yang digemari dalam belajar.

Memang, untuk kegiatan belajar di sekolah, kini sudah dilakukan secara tatap muka (offline) seiring kebijakan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang diturunkan ke Dinas Pendidikan di wilayah provinsi dan kabupaten/kota.

Namun, untuk belajar tambahan di luar jam sekolah, bimbel online layak menjadi pilihan terbaik ketimbang bimbel offline. Ini karena bimbel online memiliki banyak kemanfaatan.

Manfaat yang paling dirasakan siswa lewat bimbingan belajar online adalah kemudahan dan efektifitas dalam belajar. Belajar jadi mudah dan efektif. Nggak ribet. Nggak bikin capek.

Ini karena siswa untuk mengikuti kegiatan belajar ekstra, tidak perlu datang ke kantor atau tempat bimbel tersebut. Mereka bisa mengikuti bimbel dari rumah. 

Selain efektif dan mudah, mengikuti bimbel online juga akan berdampak bagus bagi kondisi fisik dan kebugaran anak. Pada akhirnya berdampak pada kondisi psikis anak. 

Kok bisa begitu?

Hal ini berdasarkan pengamatan nyata di lapangan. Sebagai orang tua, dua anak saya bersekolah sedari pagi hingga pulang jam 2-an dan 3-an. Seringkali saya melihat wajahnya capek. Begitu juga teman-temannya.

Energi mereka terkuras selama di sekolah. Selain untuk belajar, juga untuk berinteraksi dengan teman-temannya. Ironisnya, sepulang sekolah, tidak sedikit orang tua yang mengikutsertakan anak-anaknya dalam belajar tambahan secara offline. 

Bisa dibayangkan betapa capeknya mereka. Bila situasi seperti itu terus berulang, bukan tidak mungkin mereka bisa stres. Saya terkadang merasa kasihan bila melihat ada anak yang ketika pulang sekolah dijemput orang tuanya, sampai tertidur di motor karena saking lelahnya. 

Coba bayangkan bila aktivitas belajar tambahan itu dilakukan secara online di malam hari dari rumah. Mereka bisa lebih dulu pulang ke rumah. Masih sempat istirahat. Rebahan. Lalu mandi sore. Badan kembali segar. Dan malamnya, mereka kembali fresh dan siap belajar.

Bimbel Sinotif, Bimbel Online Rasa Tatap Muka

Memang, tidak dipungkiri, belajar offline itu juga memiliki beberapa kelebihan. Bahwa, ada interaksi langsung antara siswa dan pengajar, suasana mengajar lebih nyaman, serta siswa juga bisa bertanya langsung dan dijawab seketika oleh pengajar. 

Tapi, bagaimana bila semua kelebihan belajar offline itu ternyata juga dimiliki oleh bimbel online? Mana ada?

Ada. Namanya Bimbel Sinotif. Sebagai informasi yang patut diperhatikan, sinotif.com/bimbel merupakan bimbel online terbaik spesialis eksakta, yang secara khusus bergerak di bidang matematika, fisika, dan kimia.

Selama lebih dari dua dekade alias 20 tahun, Sinotif terus berkembang dalam memenuhi kebutuhan belajar siswa-siswi mulai tingkat sekolah dasar hingga menengah atas.

Bukankah ada banyak orang tua berharap anaknya bisa menaklukkan pelajaran eksakta yang sejak dulu ibarat menjadi momok menakutkan bagi siswa? Bimbingan belajar Sinotif jawabannya.

Siswa juga bisa mengikuti les bimbel Fisika sinotif, les bimbel Matematika sinotif, dan les bimbel Kimia sinotif. 

Seperti saya tulis sebelumnya, Bimbel Sinotif ini meski merupakan bimbel online, tetapi memiliki kelebihan seperti ketika belajar offline. Di antaranya dalam hal interaksi, kenyamanan, dan juga personal. Sinotif ini bimbel online dengan cita rasa offline.

Setelah berhasil melewati pandemi Covid-19 disruption yang yang lantas diikuti digital disruption, Sinotif membuat metode pengajaran online bernama Sinotif Learning Method yang dalam penerapannya mampu melampaui harapan para siswa dan orangtua. Dengan metode ini, siswa dibimbing oleh guru spesialis eksakta melalui layanan belajar online yang modern, live, dan interaktif. Itu tentu menjadi pengalaman belajar yang menyenangkan.

Selain itu, siswa juga mendapatkan layanan personal sesuai kebutuhan dan target belajar yang diinginkan. Bahkan, ada layanan limitless 24 jam nonstop dengan aplikasi tanya jawab Soal kapanpun dimanapun.

Siswa juga bisa belajar di manapun tanpa harus datang ke cabang Sinotif. Sehingga, belajar jadi lebih hemat waktu dan hemat biaya. Para orang tua juga akan mendapatkan report (laporan) belajar putra-putrinya saat selesai sesi belajar.

Diulik dari sinotif.com/bimbel-online, Sinotif Learning Method yang digagas para inisiator di Sinotif ini didukung empat pilar. Keempat pilar itu yakni, pertama, siswa akan belajar dengan guru-guru yang ahli di bidangnya. Siswa dibimbing oleh tiga guru spesialis Matematika, Fisika, dan Kimia yang ahli dan tersertifikasi khusus. Ini yang dinamakan specialized.

Kedua, belajar jadi mudah dan efektif. Siswa mendapatkan modul soal yang sistematis dengan kombinasi gaya belajar linear dan global untuk memudahkan pemahaman konsep. Ini yang disebut systemized.

Ketiga, pengajaran disesuaikan dengan kondisi anak dan fokus pada kebutuhan. Siswa mendapatkan layanan personal sesuai kebutuhan dan target belajar yang diinginkan.

Inilah yang dinamakan personalized. Semi-privat. Artinya, siswa akan diajari satu persatu sesuai kebutuhan mereka. Misal siswa yang butuh pendalaman materi Fisika, akan lebih banyak mendapatkan materi yang diharapkannya. 

Dan keempat, layanan pengajaran 24 jam nonstop alias limitless. Ada akses website e-learning untuk belajar mandiri dimana siswa bisa menanyakan soal-soal susah secara instan dengan aplikasi Tanya Jawab Soal kapanpun di manapun.

Bagi saya, itulah definisi belajar efektif yang sebenarnya. Gaya seperti itu yang telah dikembangkan Sinotif selama bertahun-tahun sehingga layak disebut sebagai bimbel online terbaik. Sinotif paham keinginan siswa agar bisa belajar secara mudah tetapi tetap efektif.

Sinotif tidak hanya mengedepankan belajar daring menggunakan media online. Tidak sekadar berupa rekaman video berisi guru yang menjelaskan materi. Tapi ada interaksi antara pengajar dan siswa,  Ada perhatian dari pengajar kepada tiap siswa.

Sehingga meski belajar online, tetapi terasa seperti tatap muka di kelas. Ada komunikasi dua arah. Kondisi yang nyaman itu tentu akan membuat siswa menjadi lebih termotivasi untuk belajar.

 

Sumber: Sinotif.com

Dengan kelebihan itu, tidak mengherankan bila Sinotif diminati siswa. Sejak pandemi 2020 hingga sekarang, siswa Sinotif berkembang datang dari 19 provinsi di Indonesia dan dari 13 negara lewat online live interaktif.

 

Sumber: Sinotif.com

Inilah salah satu keunggulan belajar online live interaktif karena bisa menjangkau siswa dari mana saja. Kepercayaan ini membuat Sinotif bisa memberikan layanan pendidikan yang berkualitas untuk anak-anak dari seluruh Indonesia.

Bimbel Sinotif telah mampu beradaptasi menghadapi disrupsi, khususnya disrupsi digital. Karenanya, selaras pesan dari Ridwan Kamil, bimbel online dengan keunggulan seperti Bimbel Sinotif tidak akan mati menghadapi disrupsi. Salam. ~ Hadi Santoso