Saat akan membuat skripsi, hal pertama yang harus ditentukan adalah apakah skripsi tersebut akan menggunakan metode penelitian kuantitatif atau kualitatif?
Apa bedanya? Tentu saja berbeda karena cara kamu mencari dan mengolah data penelitian akan berbeda sehingga hasilnya juga tidak akan sama. Itulah sebabnya kamu harus menggunakan metode penelitian yang tepat saat membuat skripsi.
Berikut adalah penjelasan dan informasi lengkap mengenai metode penelitian untuk skripsi.
Pengertian Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian menjelaskan teknik dan prosedur yang digunakan untuk mengidentifikasi dan menganalisis informasi mengenai topik penelitian tertentu.
Ini adalah proses saat kamu sebagai peneliti merancang penelitian sehingga dapat mencapai tujuan dengan menggunakan instrumen penelitian yang dipilih.
Metodologi penelitian mencakup semua aspek penting dalam penelitian, termasuk desain penelitian, metode pengumpulan data, metode analisis data, dan kerangka kerja keseluruhan.
Jenis Metodologi Penelitian
Berdasarkan jenis penelitian dan data yang dibutuhkan, berikut adalah tiga jenis metodologi penelitian.
- Metode Penelitian Kuantitatif
Metodologi penelitian ini berfokus pada pengukuran dan pengujian data numerik dengan pendekatan untuk menjangkau banyak orang dalam waktu singkat.
Jenis penelitian ini membantu dalam menguji hubungan kausal antar variabel, membuat prediksi, dan menggeneralisasi hasil ke populasi yang lebih luas.
- Metode Pengumpulan Data
Berikut adalah metode pengumpulan data untuk metode penelitian kuantitatif.
- Paling umum menggunakan pengambilan sampel probabilitas.
- Wawancara biasanya dilakukan melalui telepon atau secara langsung.
- Paling sering menggunakan pengamatan terstruktur, yaitu dengan cara melakukan pengamatan tentang perilaku spesifik individu dalam pengaturan terstruktur.
- Meninjau penelitian atau dokumen yang ada untuk mengumpulkan bukti untuk mendukung penelitian.
- Survei dapat diselenggarakan baik secara online maupun offline tergantung pada kebutuhan dan ukuran sampel.
- Metode Analisis Data
Penelitian kuantitatif melibatkan metode deduktif untuk analisis data dengan hipotesis yang dikembangkan pada awal penelitian dan pengukuran yang tepat diperlukan.
Metode tersebut mencakup aplikasi analisis statistik untuk menganalisis data numerik dan dikelompokkan ke dalam dua kategori, yaitu deskriptif dan inferensial.
Analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan fitur dasar dari berbagai jenis data, yang disajikan dengan cara memastikan pola menjadi bermakna. Macam jenisnya adalah:
- Ukuran frekuensi (hitungan, persen, frekuensi)
- Ukuran kecenderungan sentral (rata-rata, median, mode)
- Ukuran dispersi atau variasi (rentang, varians, standar deviasi)
- Ukuran posisi (peringkat persentil, peringkat kuartil)
Sementara analisis inferensial digunakan untuk membuat prediksi tentang populasi yang lebih besar berdasarkan analisis data yang dikumpulkan dari populasi yang lebih kecil. Beberapa metode yang umum digunakan adalah:
- Korelasi: Untuk memahami hubungan antara dua atau lebih variabel.
- Tabulasi silang: Menganalisis hubungan antara beberapa variabel.
- Analisis regresi: Pelajari dampak variabel independen pada variabel dependen.
- Tabel frekuensi: Untuk memahami frekuensi data.
- Analisis varians: Untuk menguji sejauh mana dua atau lebih variabel berbeda dalam percobaan.
- Metode Penelitian Kualitatif
Metodologi penelitian ini meneliti pendapat, perilaku, dan pengalaman orang dengan cara mengumpulkan dan menganalisis kata-kata dan data tekstual.
Meski peserta penelitian yang dibutuhkan lebih sedikit, tetapi lebih memakan waktu karena waktu yang dihabiskan untuk tiap peserta cukup besar.
Metode ini digunakan dalam penelitian eksplorasi saat masalah penelitian yang diselidiki tidak didefinisikan dengan jelas.
- Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data untuk penelitian kualitatif adalah sebagai berikut.
- Wawancara satu lawan satu: Untuk membantu memahami pendapat dan pengalaman subjektif responden yang berkaitan dengan topik atau peristiwa tertentu.
- Studi dokumen/tinjauan literatur/pencatatan: Dilakukan dengan meinjau peneliti materi tertulis yang sudah ada seperti arsip, laporan tahunan, artikel penelitian, pedoman, dokumen kebijakan, dll.
- Kelompok fokus: Diskusi konstruktif untuk memahami pendapat peserta tentang topik tertentu, yang biasanya berkisar antara 6 – 10 orang dan moderator,.
- Pengamatan kualitatif: Dengan cara mengumpulkan data menggunakan panca indera, yaitu penglihatan, penciuman, sentuhan, rasa, dan pendengaran.
- Metode Analisis Data
Penelitian kualitatif melibatkan metode induktif untuk analisis data dengan pengembangan hipotesis setelah pengumpulan data. Metode tersebut meliputi:
- Analisis konten: Menganalisis informasi yang didokumentasikan dari teks dan gambar dengan menentukan keberadaan kata atau konsep tertentu dalam teks.
- Analisis naratif: Menganalisis konten yang diperoleh dari sumber seperti wawancara, pengamatan lapangan, dan survei.
- Analisis wacana: Menganalisis interaksi dengan orang-orang dengan mempertimbangkan konteks sosial, yaitu gaya hidup dan lingkungan, serta di mana interaksi terjadi.
- Analisis tematik: Mengidentifikasi tema atau pola penting dalam data dan menggunakannya untuk mengatasi suatu masalah.
- Teori yang didasarkan: Melibatkan pembuatan hipotesis dengan pengumpulan dan analisis data untuk menjelaskan mengapa suatu fenomena terjadi.
- Metode Penelitian Campuran
Metodologi penelitian ini menggunakan karakteristik metodologi penelitian kuantitatif dan kualitatif dalam penelitian yang sama.
Ini memungkinkan peneliti untuk memvalidasi temuannya, memverifikasi apakah hasil yang diamati menggunakan kedua metode tersebut saling melengkapi, dan menjelaskan hasil tak terduga yang diperoleh dari satu metode dengan menggunakan metode lainnya.
Itulah penjelasan mengenai metode penelitian yang biasa digunakan saat membuat skripsi. Pastikan kamu memilih metode yang tepat agar hasilnya bisa berguna untuk orang lain dan nilai yang diberikan dosen penguji juga tinggi.
~Febria