10 Tips Belajar Efektif untuk Kamu yang Gampang Lupa

Share

Apakah kamu sering merasa sudah belajar lama, tapi tetap saja susah mengingat materi? Atau mungkin baru baca satu bab, besoknya sudah lupa isinya? 

Ingatan manusia memang tidak sempurna, dan setiap orang punya gaya belajar yang berbeda-beda. Namun, dengan strategi yang tepat, kamu bisa belajar lebih efektif dan meningkatkan daya ingatmu.

Artikel ini akan membahas berbagai tips belajar efektif khusus buat kamu yang merasa gampang lupa. Simak sampai akhir, ya!

1. Kenali Gaya Belajarmu

Langkah pertama agar belajar jadi lebih efektif adalah mengenali gaya belajar diri sendiri. Apakah kamu:

  • Visual (belajar lewat gambar, warna, diagram)
  • Auditori (belajar lewat mendengarkan, diskusi)
  • Kinestetik (belajar sambil bergerak, praktik langsung)

Contoh: Kalau kamu visual, coba pakai mind map atau highlight materi dengan warna berbeda. Kalau auditori, kamu bisa merekam suara saat membaca dan mendengarkannya ulang. Dengan cara yang sesuai, otakmu akan lebih mudah menyerap dan mengingat informasi.

2. Belajar dengan Sistem Pomodoro

Teknik Pomodoro adalah metode belajar dengan membagi waktu menjadi sesi fokus 25 menit, lalu istirahat 5 menit. Setelah 4 sesi, kamu istirahat lebih panjang (15–30 menit).

Kenapa ini efektif?

  • Otak hanya bisa fokus dalam waktu terbatas.
  • Sesi pendek membuat kamu tidak cepat bosan.
  • Istirahat teratur membantu otak menyerap informasi.

Cocok banget buat kamu yang sering kehilangan fokus atau cepat lelah saat belajar.

3. Ulangi Materi Secara Berkala (Spaced Repetition)

Salah satu alasan kamu gampang lupa adalah karena belajar dalam sistem kebut semalam (SKS). Otak tidak bisa menyimpan informasi jangka panjang dalam waktu singkat.

Teknik spaced repetition mengajarkan kita untuk mengulang materi dalam jarak waktu tertentu. Misalnya:

  • Hari ke-1: belajar topik A
  • Hari ke-2: ulangi topik A, tambah topik B
  • Hari ke-4: ulangi A & B, tambah topik C

Dengan pengulangan seperti ini, otak mendapat sinyal bahwa informasi tersebut penting, sehingga lebih mudah diingat.

4. Gunakan Metode “Mengajar Kembali”

Coba jelaskan materi yang kamu pelajari ke orang lain, atau pura-pura sedang mengajar. Metode ini dikenal sebagai teknik Feynman, dan sangat ampuh.

Saat kamu bisa menjelaskan suatu konsep dengan bahasa sederhana, itu artinya kamu benar-benar memahaminya. Kalau kamu masih bingung saat menjelaskan, berarti masih ada bagian yang perlu dipelajari ulang.

5. Catat dengan Tangan, Bukan Hanya Ketik

Studi menunjukkan bahwa menulis dengan tangan bisa membantu otak memproses informasi lebih baik dibandingkan mengetik. Proses menulis manual membuat kita berpikir lebih dalam dan menyaring informasi penting.

Jadi, biasakan mencatat pelajaran dengan tangan, lalu buat rangkuman sendiri. Rangkuman ini bisa kamu pakai untuk pengulangan cepat sebelum ujian.

6. Istirahat dan Tidur yang Cukup

Sering begadang demi belajar justru bisa membuat kamu cepat lupa. Tidur berperan penting dalam proses konsolidasi memori, yaitu ketika otak menyimpan informasi yang baru kamu pelajari.

Tips:

  • Tidur minimal 7–8 jam per malam.
  • Jangan belajar sampai larut malam jika bisa dihindari.
  • Tidur siang singkat (power nap 15–20 menit) bisa bantu segarkan otak.

7. Belajar Aktif, Bukan Pasif

Belajar pasif seperti membaca berulang kali sering kali tidak efektif. Lebih baik gunakan teknik belajar aktif seperti:

  • Menjawab pertanyaan latihan
  • Membuat flashcard
  • Menghubungkan konsep satu dengan yang lain
  • Berdiskusi dengan teman

Otak akan bekerja lebih keras saat kamu mencoba memanggil informasi, dan inilah yang membuat daya ingatmu meningkat.

8. Jaga Pola Makan dan Hidrasi

Otak butuh bahan bakar yang baik agar bisa bekerja maksimal. Makan makanan bergizi dan cukup minum air bisa bantu kamu tetap fokus dan mudah mengingat.

Makanan yang bagus untuk otak:

  • Ikan (mengandung omega-3)
  • Telur
  • Kacang-kacangan
  • Sayuran hijau
  • Buah beri

Hindari terlalu banyak gula atau junk food yang bisa membuat kamu cepat lelah dan susah konsentrasi.

9. Kurangi Gangguan saat Belajar

Kalau kamu gampang terdistraksi, coba ciptakan suasana belajar yang tenang. Beberapa cara:

  • Matikan notifikasi HP atau gunakan mode “Do Not Disturb”
  • Belajar di tempat yang minim gangguan
  • Gunakan musik instrumental jika membantu konsentrasi

Fokus 100% selama 25 menit akan jauh lebih efektif daripada belajar 2 jam sambil buka media sosial.

10. Tetap Konsisten dan Jangan Mudah Menyerah

Belajar adalah proses. Kalau kamu belum langsung hafal atau paham, itu bukan berarti kamu gagal. Terus ulangi, gunakan metode yang cocok, dan percayalah bahwa kemampuanmu akan meningkat seiring waktu.

Gampang lupa bukan berarti kamu malas atau tidak cerdas. Bisa jadi kamu hanya belum menemukan cara belajar yang tepat. 

Dengan mengenali diri sendiri dan menerapkan strategi belajar efektif seperti di atas, kamu bisa memperkuat daya ingat dan membuat proses belajar jadi lebih menyenangkan.

Mulai sekarang, coba ubah cara belajarmu. Gunakan teknik yang cocok, jaga kesehatan otakmu, dan nikmati prosesnya.

~Afril

Lihat Artikel Lainnya

Scroll to Top
Open chat
1
Ingin tahu lebih banyak tentang program yang ditawarkan Sinotif? Kami siap membantu! Klik tombol di bawah untuk menghubungi kami.