10 Politeknik Terbaik di Indonesia 2025, Jalan Ninja Buat Kamu yang Mau Cepat Kerja!

Share

Kalau membicarakan kuliah, pasti kebanyakan anak SMA langsung terpikir universitas. Padahal, ada pilihan lain yang tidak kalah keren, yaitu politeknik. Bedanya apa? Kalau universitas biasanya lebih fokus ke teori, politeknik itu lebih ke arah praktik alias langsung siap kerja.

Jadi, kalau kamu tipe anak yang suka “turun tangan langsung” dan ingin cepat nyemplung ke dunia kerja, politeknik bisa jadi pilihan yang pas.

Nah, salah satu lembaga yang suka membuat daftar kampus terbaik di dunia adalah Webometrics. Lembaga ini menilai kampus dari website resminya. Jadi, kampus yang aktif dan rajin update informasi biasanya punya nilai bagus.

Ada empat indikator penilaiannya, yaitu presence (keberadaan website), visibility impact (seberapa banyak yang mengakses atau merujuk website itu), openness (keterbukaan data ilmiah), dan excellence (kualitas riset).

Buat kamu yang penasaran, ini dia 10 politeknik terbaik di Indonesia versi Webometrics di 2025.

  1. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS)

Kalau kamu suka dunia teknologi, PENS bisa jadi surga buat kamu. Politeknik di Surabaya ini sudah ada sejak 1988 dan awalnya bernama Politeknik Elektronika & Telekomunikasi (PET). Namun, sekarang lebih dikenal dengan nama PENS.

Biaya kuliah di PENS sekitar Rp4,5 juta – Rp7,5 juta per semester, tergantung jurusan dan jenjang. Jurusan yang tersedia sangat banyak, mulai dari Teknik Elektro, Informatika, Mekatronika, sampai Teknologi Game. Bahkan ada program jarak jauh (PJJ) juga, jadi bisa kuliah lebih fleksibel.

Singkatnya, PENS cocok buat kamu yang ingin jadi engineer masa depan!

  1. Politeknik Pertanian Negeri Kupang (PNK)

Buat kamu yang suka dunia pertanian, PNK bisa jadi pilihan menarik. Kampus ini ada di Nusa Tenggara Timur sehingga lebih dikenal dengan sebutan Politani Negeri Kupang.

Biaya kuliahnya lumayan ramah kantong karena pakai sistem UKT, mulai dari Rp500 ribu sampai Rp2,4 juta per semester. Jurusannya tidak hanya pertanian, ada juga Teknik Sipil, Mesin, Elektro, Akuntansi, Administrasi Bisnis, dan Pariwisata.

Kampus ini cocok untuk kamu yang suka alam, ingin belajar tentang pertanian modern, atau punya mimpi jadi entrepreneur di bidang agro.

  1. Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL)

PNL ini adalah satu-satunya politeknik negeri di Aceh. Awalnya, PNL merupakan bagian dari Universitas Syiah Kuala, tetapi sejak 1997 berdiri sendiri.

Biaya kuliah di sini pakai sistem UKT juga, mulai dari Rp500 ribu – Rp5 juta. Jurusannya super lengkap, ada Teknik Sipil, Kimia, Mesin, Elektro, Tata Niaga, sampai Teknologi Informasi. Bahkan ada program S2 Terapan Keuangan Islam, loh!

Kalau kamu tinggal di Aceh atau ingin kuliah di ujung barat Indonesia, PNL bisa jadi pilihan bagus.

  1. Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS)

Kalau kamu suka dunia maritim dan perkapalan, PPNS adalah kampus yang pas buat kamu. Berdiri sejak 1986, politeknik ini awalnya bagian dari ITS. Sekarang, PPNS jadi satu-satunya politeknik negeri di bidang perkapalan.

Biaya kuliah UKT-nya mulai dari Rp500 ribu sampai Rp9,7 juta. Jurusannya tidak jauh-jauh dari kapal dan industri maritim, seperti Teknik Bangunan Kapal, Permesinan Kapal, Kelistrikan Kapal, sampai ada jurusan khusus Keselamatan dan Kesehatan Kapal.

Buat kamu yang ingin kerja di industri maritim atau perkapalan internasional, PPNS ini keren banget.

  1. Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Politala ini ada di Kalimantan Selatan. Berdiri di 2009, tujuan awalnya adalah mencetak SDM buat mendukung industri di daerah, mulai dari tambang, perkebunan sawit, sampai peternakan.

Biaya kuliah di Politala menggunakan UKT dan cukup terjangkau, dari Rp500 ribu – Rp3,5 juta. Jurusannya juga unik, misalnya Teknologi Rekayasa Pemeliharaan Alat Berat, Agroindustri, Teknologi Pakan Ternak, sampai Teknologi Informasi.

Cocok untuk kamu yang ingin kuliah sambil dekat dengan industri lokal.

  1. Politeknik Negeri Banjarmasin (POLIBAN)

Poliban berdiri pada 1987 dan awalnya bagian dari Universitas Lambung Mangkurat, tetapi sejak 1997 berdiri sendiri. Lokasinya ada di Kalimantan Selatan juga.

Biaya kuliahnya cukup bervariasi, dari Rp500 ribu sampai Rp10 juta. Jurusannya banyak, mulai dari Teknik Sipil, Mesin, Elektro, Akuntansi, sampai Administrasi Bisnis.

Kalau kamu ingin belajar hal teknis, tetapi tetap punya pilihan jurusan bisnis, POLIBAN bisa jadi pilihan menarik.

  1. Politeknik Negeri Batam (Polibatam)

Polibatam ini unik banget karena lokasinya ada di Batam, kota yang jadi pusat perdagangan internasional. Jadi, suasana kampusnya juga lebih “global”.

Biaya kuliah di sini berkisar Rp2,5 juta – Rp3,5 juta per semester. Jurusannya beragam, mulai dari Manajemen Bisnis, Teknik Elektro, Informatika, Mesin, sampai ada yang keren seperti Rekayasa Siber, Teknologi Permainan, dan Teknik Perawatan Pesawat.

Kalau kamu ingin merasakan suasana kampus yang dekat dengan industri internasional, Polibatam adalah pilihan pas.

  1. Politeknik Negeri Manado (Polimdo)

Polimdo ada di Sulawesi Utara, tepatnya di Kota Manado. Misinya adalah jadi kampus vokasi yang berstandar internasional.

Biaya kuliahnya mulai dari Rp2,6 juta sampai Rp5 juta. Jurusan yang tersedia ada Teknik Sipil, Elektro, Mesin, Akuntansi, Manajemen Bisnis, dan Pariwisata.

Kalau kamu suka suasana kuliah dekat laut dan punya cita-cita di bidang pariwisata atau teknik, Polimdo bisa jadi pilihan oke.

  1. Politeknik Harapan Bersama (Poltekharber)

Nah, ini satu-satunya politeknik swasta yang masuk daftar! Lokasinya ada di Tegal, Jawa Tengah.

Karena swasta, biaya kuliahnya agak beda, yaitu ada pendaftaran, registrasi, SPP bulanan, sampai sumbangan pengembangan. Totalnya bisa Rp10,8 juta – Rp13,5 juta. Jurusannya cukup lengkap, mulai dari Teknik Informatika, DKV, Farmasi, Kebidanan, Keperawatan, Perhotelan, sampai Akuntansi.

Kalau kamu ingin kuliah vokasi, tetapi tidak keberatan dengan biaya agak tinggi, Poltekharber ini cukup direkomendasikan.

  1. Politeknik Negeri Malang (Polinema)

Berlokasi di Malang, Jawa Timur, Polinema berdiri sejak 1982 dan awalnya masih bagian dari Universitas Brawijaya. Sekarang, Polinema jadi salah satu politeknik terbesar di Indonesia.

Biaya kuliah di Polinema sangat bervariasi banget, Rp3,5 juta sampai Rp22,5 juta, tergantung jurusan. Jurusannya juga beragam, mulai dari Teknik, Akuntansi, Administrasi Niaga, sampai Teknologi Informasi.

Kalau kamu ingin kuliah di kota pelajar seperti Malang dan punya banyak pilihan jurusan, Polinema bisa jadi incaran.

Jadi, Kenapa Harus Kuliah di Politeknik?

Kuliah di politeknik punya banyak keuntungan, terutama buat kamu yang pengen langsung siap kerja. Kenapa? Karena kuliahnya lebih banyak praktik daripada teori. Jadi, kamu bakal terbiasa dengan dunia kerja nyata.

Lulusan politeknik juga biasanya dicari industri. Ini karena setelah lulus kuliah, keterampilan kamu sudah teruji dan sesuai kebutuhan lapangan.

Lalu, politeknik juga memiliki banyak program, dari D3, D4, bahkan S2 terapan. D3 cuma 3 tahun, D4 sekitar 4 tahun, tapi lulusannya setara sarjana. Jadi, sangat fleksibel karena bisa langsung kerja atau lanjut kuliah. 

Singkatnya, kuliah di politeknik cocok untuk kamu yang ingin cepat kerja, suka praktik dan tidak mau kebanyakan teori.

Jadi, buat kamu yang lagi bingung mau kuliah di mana, coba pertimbangkan politeknik sebagai pilihan serius. Siapa tahu, masa depan cerah kamu dimulai dari sini!

~Febria

Lihat Artikel Lainnya

Scroll to Top
Open chat
1
Ingin tahu lebih banyak tentang program yang ditawarkan Sinotif? Kami siap membantu! Klik tombol di bawah untuk menghubungi kami.