8 Dokter Spesialis Paling Langka di Indonesia, Jumlahnya Tidak Sampai 100 Orang!

8 Dokter Spesialis Paling Langka di Indonesia, Jumlahnya Tidak Sampai 100 Orang!

Dengan jumlah dokter di Indonesia yang masih belum mencukupi, negara ini juga memiliki dokter spesialis yang bisa dibilang langka karena jumlahnya yang masih sangat terbatas.

Sebenarnya, ini bisa menjadi pertimbangan lulusan kedokteran yang ingin melanjutkan pendidikan ke dokter spesialis. Dengan memiliki spesialisasi ini, kamu akan menjadi salah satu dari sedikit dokter spesialis yang langka tersebut di Indonesia.

Artinya, keahlian kamu akan lebih dihargai oleh banyak pihak karena memang tidak ada banyak pilihan. Jadi, selain bertujuan menolong orang lain, kamu juga memiliki prospek kerja yang menjanjikan.

Berikut adalah 10 dokter spesialis yang paling langka di Indonesia, berdasarkan data dari Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) per 24 April 2024.

1. Spesialis Odontologi Forensik (Sp.OF)

Saat ini, hanya ada 19 orang dokter Sp.OF di Indonesia. Mereka adalah dokter gigi yang mengaplikasikan ilmu kedokteran gigi untuk mengidentifikasi dan membantu penegakan hukum. Dokter spesialis ini juga berperan penting dalam menangani kasus bencana alam.

Beberapa tugas spesialis odontologi forensik adalah melakukan identifikasi korban dengan membandingkan kondisi gigi dengan catatan gigi sebelum meninggal serta memberikan hasil pemeriksaan dan pengujian odontologi forensik sebagai saksi atau ahli di persidangan.

Universitas yang memiliki spesialisasi ini adalah Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Airlangga (Unair).

2. Spesialis Kedokteran Kelautan (Sp.KL)

Dokter Sp.KL memiliki spesialisasi dalam bidang kedokteran yang fokus pada pelayanan kesehatan yang berkaitan dengan kelautan. Mereka mengerti berbagai aspek kesehatan, seperti penyakit yang berhubungan dengan air laut, kecelakaan dan trauma di laut, dehidrasi, keracunan makanan laut, dan penyakit kulit terkait air laut.

Selain itu, dokter spesialis kedokteran kelautan juga mampu menangani kasus medis di atas kapal atau dalam kondisi terbatas, penanganan P3K di laut, serta tindakan medis yang harus dilakukan dalam situasi darurat atau evakuasi di perairan.

Universitas yang memiliki program studi ini baru ada dua, yaitu Universitas Mataram (Unram) dan Universitas Hang Tuah. Di Indonesia baru ada 27 orang dokter dengan spesialisasi ini.

3. Spesialis Parasitologi Klinik (Sp.Par.K)

Dokter dengan spesialisasi ini mendalami pengetahuan dan keterampilan dalam bidang parasitologi klinis. Parasitologi klinis sendiri adalah cabang parasitologi yang berfokus pada identifikasi, diagnosis, serta pengobatan parasit dan penyakit yang ditimbulkan pada manusia.

Beberapa ilmu yang dipelajari adalah Morfologi Parasit atau studi tentang morfologi berbagai parasit, Diagnosis Parasitologi untuk memahami teknik dan metode yang digunakan dalam mendiagnosis infeksi parasit, serta Epidemiologi Penyakit Parasit tentang penyebaran penyakit parasit.

Untuk menjadi dokter spesialis yang jumlahnya hanya 49 orang di Indonesia ini, kamu bisa mengambil pendidikan spesialis di UI.

4. Spesialis Emergency Medicine/Kegawatdaruratan (Sp.EM)

Hanya ada 68 dokter Sp.EM di Indonesia, mereka adalah dokter yang bertugas di Instalasi Gawat Darurat (IGD) yang salah satu tugas utamanya adalah menstabilkan dan merawat pasien yang mengalami masalah kesehatan akut atau cedera traumatis.

Selain itu, dokter spesialis ini juga membantu diferensiasi kasus-kasus yang belum jelas arahnya, hingga membuat keputusan apakah pasien harus dirawat, dipindahkan dari IGD, atau diperiksa lebih lanjut oleh dokter spesialis lain.

Di Indonesia, Pendidikan Dokter Spesialis (PDS) Emergensi ini baru ada di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (UB). Total jumlah dokternya se-Indonesia baru ada 68 orang.

5. Spesialis Kedokteran Nuklir (Sp.KN)

Ini bukan dokter yang membuat bom nuklir, ya. Dokter spesialis kedokteran nuklir adalah dokter dengan keahlian untuk memeriksa, mendiagnosis, dan mengobati penyakit dengan memanfaatkan senyawa radioaktif, seperti tumor atau kanker.

Pemeriksaan dengan bantuan senyawa radioaktif ini membuat dokter bisa menilai fungsi dan bentuk organ tubuh dengan lebih jelas sehingga penyakit bisa terdiagnosis lebih cepat.  Selain itu, dokter Sp.KN juga berperan memberikan obat radioaktif.

Saat ini, baru ada 72 dokter spesialis ini di Indonesia dengan Program Studi Spesialis Ilmu Kedokteran Nuklir hanya ada di Universitas Padjadjaran (Unpad) berakreditasi A (Sangat Baik).

6. Spesialis Kedokteran Penerbangan (Sp.KP)

Dokter Sp.KK bertugas membantu awak penerbangan dalam mengawal dan menjaga kesehatan fisik dan mentalnya agar tetap optimal. Selain itu, mereka juga berwenang menguji kesehatan awak penerbangan serta layak atau tidak mendapatkan lisensi untuk terbang dan menjalankan tugas.

Ini termasuk dokter spesialis langka di Indonesia karena baru ada 73 dokter dengan gelar Sp.KK. UI menjadi satu-satunya universitas di Indonesia, bahkan Asia, yang memiliki program studi Kedokteran Penerbangan.

7. Spesialis Radiologi Kedokteran Gigi (Sp.RKG)

Hanya ada 85 dokter Sp.RKG di Indonesia, ini adalah dokter gigi yang ahli dalam bidang radiologi gigi dan rahang. Mereka terlatih menggunakan alat diagnostik seperti sinar-X, CT scan, MRI, dan PET untuk mendiagnosis dan merawat pasien.

Dokter spesialis ini juga berperan penting dalam membantu diagnosis, menentukan rencana perawatan, dan mengevaluasi selama perawatan gigi pasien.

Jika kamu ingin menjadi dokter spesialis ini, kamu bisa melanjutkan pendidikan kedokteran di UI, Unpad, dan Unair.

8. Spesialis Farmakologi Klinik (Sp.FK)

Farmakologi klinis adalah cabang ilmu farmakologi yang mempelajari penerapan obat-obatan dalam praktek klinis. Jadi, tugas dokter spesialis ini adalah memastikan penggunaan obat yang aman, ekonomis, dan efisien, serta memberikan terapi yang rasional, tepat, murah, dan waspada pada efek samping obat.

Di Indonesia, dokter spesialis yang belajar menggabungkan pengetahuan tentang sifat-sifat obat, interaksi obat, dan efek samping ini, baru berjumlah 96 orang.

Untuk menjadi dokter Sp.FK, kamu bisa mengambil pendidikan spesialis dokter di UI, Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta.

Itulah dokter spesialis paling langka di Indonesia yang total jumlah dokternya bahkan tidak mencapai 100 orang. Kamu bisa menambah jumlah tersebut jika tertarik menjadi salah satu dokter spesialis di atas.

 

Sumber:

Google berbagai sumber

https://databoks.katadata.co.id/infografik/2024/04/29/10-dokter-spesialis-paling-langka-di-indonesia#:~:text=Gelar%20paling%20langka%20adalah%20spesialis,59.422%20orang%20atau%20sekitar%2021%25.

https://harian.disway.id/read/701630/mengenal-spesialis-kedokteran-kelautan-prodi-baru-universitas-hang-tuah-surabaya

https://konselor.id/prodi/spesialis-a0240-spesialis-parasitologi-klinik.html

https://www.alodokter.com/peran-dokter-spesialis-kedokteran-nuklir-dan-kondisi-yang-bisa-ditanganinya

https://edukasi.sindonews.com/read/625245/211/mengenal-prodi-kedokteran-penerbangan-ui-satu-satunya-jurusan-di-asia-1639199560

~Febria