Saat diminta menyebutkan jurusan yang diinginkan saat kuliah, kebanyakan orang akan menyebut kedokteran, komunikasi, hubungan internasional, psikologi, ekonomi, atau bahkan teknik. Itulah sebabnya jurusan-jurusan tersebut menjadi jurusan yang paling tinggi peminatnya.

Padahal, masih banyak jurusan yang menawarkan prospek kerja bagus setelah lulus, tetapi sayangnya masih sepi peminat. Alasannya karena memang jumlah mahasiswanya yang tidak pernah banyak atau bahkan belum terkenal di kalangan pelajar dan mahasiswa.

Berikut adalah beberapa jurusan yang sepi peminat, tetapi memiliki prospek kerja yang tidak kalah dengan jurusan yang tinggi peminatnya.

 

1. Antropologi Sosial

Di jurusan ini, kamu akan belajar tentang hubungan antara masyarakat dalam suatu kelompok dan budaya etnis mulai dari perilaku, budaya, hingga keanekaragamannya.

Lulus dari sini kamu bisa bekerja di lembaga dan instansi negara di bidang ilmu budaya atau menjadi seorang peneliti, antropolog, pengajar, wartawan, PNS, konsultan, budayawan, HRD, dan masih banyak lagi.

 

2. Geologi

Ini adalah disiplin ilmu yang mempelajari tentang bumi, mulai dari proses pembentukan dan evolusi geologis hingga penerapan pengetahuan tersebut dalam kegiatan eksplorasi dan pengelolaan sumber daya alam. Kamu juga akan belajar ilmu-ilmu tentang bumi dengan berbagai aspek, seperti ilmu bebatuan, bentuk, atau struktur.

Pekerjaan terbaik yang bisa didapatkan alumni jurusan Teknik Geologi adalah geotechnical engineer, ahli geologi, ahli geofisika, geological engineer, project engineer, data analyst, office engineer, mine engineer, design engineer, dan sales engineer.

 

3. Kehutanan

Sebagai negara tropis dengan hutan yang membentang luas, Indonesia memiliki banyak instansi konservasi hutan yang membutuhkan tenaga dan pengetahuan dari lulusan jurusan Kehutanan untuk mengelola kawasan hutan.

Dengan mempelajari pengelolaan hingga produktivitas hutan saat kuliah, kamu bisa bekerja di berbagai bidang yang menjanjikan setelah lulus, seperti menjadi konsultan, peneliti, wirausahawan, atau pegawai di lembaga kehutanan nasional hingga internasional.

 

4. Pertanian

Meskipun nama jurusannya Pertanian, tetapi kamu tidak hanya akan belajar mengenai ilmu dan teknologi yang terkait dengan produksi tanaman, tetapi juga ternak, dan pengelolaan sumber daya alam dalam konteks pertanian. Kamu juga akan mempelajari sistem pertanian dari hulu sampai hilir, teknologi pertanian, dan pengelolaan pertanian agar produksi pangan tetap terjaga.

Setelah lulus, kamu tidak hanya bisa menjadi seorang petani (karena tidak ada yang salah menjadi petani!), tetapi juga bisa menjadi Quality Control (QC), konsultan pertanian, agricultural engineering, jurnalis di sektor pertanian, hingga pebisnis di bidang pertanian.

 

5. Astronomi

Saat memilih jurusan ini, kamu akan mempelajari berbagai aspek astronomi, mulai dari fisika dasar, kosmologi, astrofisika, hingga pengamatan dan analisis data astronomi. Selain itu, kamu juga akan mempelajari tentang ilmu pengetahuan dan penelitian mengenai benda-benda langit, termasuk bintang, planet, galaksi, serta fenomena alam semesta lainnya.

Mengenai prospek karir, lulusan jurusan Astronomi bisa membangun karir di pemerintahan, lembaga penelitian, BMKG maupun observatorium, bahkan hingga di lembaga internasional seperti NASA.

 

6. Oseanografi

Sesuai dengan namanya, jurusan ini mempelajari tentang berbagai aspek kelautan, seperti organisme laut dan dinamika ekosistem, arus samudra, gelombang, geologi dasar laut, dan sebagainya. Sebagai negara kelautan, kamu tidak akan rugi jika kuliah di jurusan ini.

Meski sepi peminat, tetapi lulusan jurusan ini banyak dicari dan gaji yang ditawarkan juga cukup tinggi. Setelah lulus, kamu bisa menjadi oceanographer, oceanographic surveyor, coastal modeler, offshore navigator, metocean engineer, hingga peneliti di lembaga swasta atau pemerintahan.

 

7. Perikanan

Sama seperti jurusan Pertanian, jurusan Perikanan tidak hanya belajar cara beternak ikan. Ini adalah program studi yang berkaitan dengan ilmu dan teknologi yang terkait dengan pengelolaan sumber daya perairan, budidaya ikan, serta pengolahan dan manajemen bisnis untuk memasarkan produk perikanan.

Jadi, kamu akan belajar tentang penerapan teknologi modern dalam perikanan, teknik pengelolaan perikanan, pengolahan produk perikanan, bahkan hingga manajemen bisnis perikanan. Setelah lulus, kamu bisa bekerja di pegawai pemerintahan, peneliti, perusahaan swasta, hingga menjadi seorang wirausahawan di bidang perikanan.

 

8. Filsafat

Ini jurusan yang juga disebut sebagai the mother of sciences. Meski begitu, Filsafat menjadi salah satu jurusan yang masih sepi peminat. Salah satu alasannya karena banyak yang menganggap proses belajarnya rumit hingga harus mampu memiliki logika berpikir dan logika bahasa.

Jika kamu kenal Dian Sastro, dia adalah salah satu public figure yang lulus dari jurusan yang belajar mengenai perilaku dan fenomena manusia, serta bisa berpikir kritis untuk menyelesaikan masalah. Setelah lulus, kamu bisa menjadi konselor, penasihat negara, content writer, penasihat penelitian, dosen, bahkan bekerja di industri kreatif seperti Dian Sastro.

 

9. Biokimia

Di jurusan ini, kamu akan mempelajari interaksi molekuler dalam organisme hidup. Secara umum, biokimia mempelajari komponen penyusun sel, jalur metabolisme, aliran energi, dan integrasi semuanya menjadikan suatu organisme yang berfungsi.

Setelah lulus dari jurusan yang hanya ada di Fakultas FMIPA Institut Pertanian Bogor (IPB) ini, peluang kerja yang kamu miliki sangat luas, mulai dari bekerja di industri farmasi, riset biomedis, atau pengembangan produk bioteknologi.

 

10. Ilmu Perpustakaan

Meskipun jurusannya bernama Ilmu Perpustakaan, tetapi kamu tidak akan hanya belajar tentang buku-buku yang ada di perpustakaan. Di jurusan ini kamu akan belajar mengenai arsip dan informasi. Jadi, cocok untuk kamu yang suka berkutat dengan data, berkomunikasi dengan manusia, dan berimprovisasi di lembaga informasi.

Setelah lulus dari jurusan Ilmu Perpustakaan, peluang kerja kamu cukup luas karena hampir seluruh instansi membutuhkan tenaga ahli bidang kepustakaan dan kearsipan. Kamu bisa jadi pustakawan, administrasi arsip, bekerja di percetakan dan penerbitan buku, document controller, atau bahkan sekretaris.

Jika kamu ingin kuliah di perguruan tinggi negeri, tetapi takut bersaing dengan banyak peminat, jurusan-jurusan di atas bisa menjadi pilihan karena masih sepi peminat, tetapi memiliki prospek kerja yang menjanjikan.

~Febria